berbeda.
HACKER
Hacker merupakan seseorang yang ingin memasuki sebuah sistem untuk mencari informasi, data, atau file dengan tujuan mencari kelemahan yang ada pada sistem tersebut. Kemudian dengan kemampuannya, orang tersebut akan mencoba memperbaiki kelemahan perangkat lunak atau sistem pada komputer tersebut dan akan dipublikasikan secara terbuka pada internet agar sistem tersebut menjadi lebih baik dari sebelumnya. Dengan demikian, para pengguna atau admin yang menggunakan sistem tersebut dapat mengetahui kelemahan apa saja yang terdapat pada sistem dan kemudian akan menjaga agar dapat meminimalisir kekurangan yang ada pada sistemnya. Proses yang digunakan hacker itulah yang disebut dengan istilah hacking. Hacker juga ada yang menyebut White Hat Hacker.
Karakteristik seorang Hacker:
- Menguasai pemrograman tertentu dan seluk-beluk jaringan.
- Senang mempelajari hal-hal baru yang berhubungan dengan sistem keamanan.
- Dapat dengan mudah dan cepat mempelajari pemrograman dan biasanya menggunakan sistem operasi tertentu seperti Unix, Linux, dan lain sebagainya.
- Dapat menghargai hasil karya hacking orang lain.
- Mengerti cara mencari kelemahan pada suatu sistem tanpa harus mengganggu kinerja dari sistem tersebut.
CRACKER
Tidak jauh berbeda dengan hacker, tetapi cracker sifatnya cenderung lebih merusak sistem target apabila terdapat kelemahan pada sistem tersebut. Biasanya cracker dalam memasuki sistem orang lain akan mem-bypass password atau lisensi yang ada pada program komputer, sehingga apabila admin yang mengatur sistem tidak teliti dalam mengelola sistem, maka secara tidak sadar bahwa sistem tersebut telah diambil alih oleh cracker tersebut.
Biasanya setelah mendapatkan password admin dan memasuki sistem, seorang cracker akan mengumpulkan semua informasi atau file data penting yang berada pada komputer tersebut untuk diambil dan dipindahkan pada komputer pribadi miliknya. Setelah mendapatkan semua informasi tersebut para cracker dengan sengaja akan mengubah, merusak, bahkan menghapus file tersebut bila benar-benar diperlukan.
Langkah terakhir yang dilakukan seorang cracker adalah memasang sebuah backdoor(pintu belakang) yang digunakan untuk memasuki sistem tersebut kembali. Proses yang digunakan cracker disebut dengan istilah cracking. Dan Cracker ini disebut juga Black Hat Hacker.
Nah bagaimana karakteristik seseorang yang menjadi hacker ini??
Tentu saja para Cracker juga sama seperti Hacker yaitu sama-sama menguasai pemrograman dan mengerti jaringan komputer. Yang membedakan disini adalah cracker melakukan kegiatannya tersebut untuk maksud jahat, memperoleh keuntungan, atau sebab lain karena merasa mendapat tantangan dari cracker yang lain. bisa juga disebabkan karena ingin menunjukkan keahlian serta kepintarannya pada orang lain, sehingga mendapat pengakuan dari dunia underground atau dunia cybercrime.
SCRIPT KIDDIES
Berbeda dengan hacker dan cracker yang melakukan kegiatannya(hacking dan cracking) karena menguasai pemrograman dan seluk-beluk jaringan, script kiddies ini adalah orang-orang yang hanya menggunakan tool-tool yang telah ada untuk melakaukan berbagai aktivitas yang berhubungan dengan keamanan jaringan, layaknya seorang hacker dan cracker.
Untuk menjadi seorang script kiddies hanya membutuhkan sekilas pengetahuan tentang jaringan dan bahasa pemrograman dan cara kerja dari tool-tool tersebut. Tool-tool tersebut dapat dicari dan didapatkan dengan mudah karena tersebar luas di dunia internet ini.
1 comments:
oh gitu ya... ada namanya sendiri sendiri. aku kirain cuman hacker aja. ternyata beda bda ya!
Post a Comment